Budi Soeratman manager grup band Peterpan yang selama ini selalu berada di balik kesuksesan Peterpan sangat berharap jika sang vokalis, Ariel bisa dibebaskan dari jeratan hukum yang membelenggunya. Menurut Budi, melihat dan mendengar apa yang dipublikasikan kepada masyarakat, Ariel tidak salah. Karena Ariel hanya sebagai korban, bukan pelaku utama di balik ini semua.
Selain itu, Budi juga mengatakan grup band yang telah melambung namanya lewat tembang 'Ada Apa Denganmu' itu kini memiliki banyak sekali utang yang harus segera dibayar. Namun, bukan utang uang, melainkan utang untuk menyelesaikan promo album mereka yang sempat tertunda.
"Kita lebih fokus pada keputusan akhir sidang Ariel senin nanti. Mudah-mudahan menjadi keputusan yang terbaik buat ariel. Karena, biar banyak pro-kontra, banyak masyarakat yang menginginkan Ariel tetap berkarya. Kalau vonisnya bebas berarti kita kembali bekerja lagi menyelesaikan utang-utang kita,"ujar Budi.
Memang sebelum Ariel tertimpa kasus seperti ini, Peterpan akan segera meluncurkan album terbaru sekaligus peluncuruan nama baru yang telah digadang-gadang oleh semua anggotanya. "Iya, kan dulu memang kita mau ganti nama sekaligus peluncuran nama terbaru. Tapi karena kasus ini, ya kita menghargai Ariel. Kita juga tidak mungkin kan melempar album ke pasaran tanpa Ariel. Kita tidak akan melupakan dia dan tidak akan melepaskan dia, kok,"katanya lagi.
Beruntung, selama ini tidak ada kontrak ataupun pinalti yang diberikan oleh pihak tertentu lantaran kontrak yang terlanjur disepakati. "Enggak, yah. Karena pada saat permasalahan ini timbul, kita lagi produksi album. Rencana performance tur 45 kota sudah ada. Tapi kita belum teken kontrak. Kebetulan, EO juga menerima dan mengerti kondisi ini. Mereka tetap di belakang kita,"jelas Budi.